Powered by Blogger.

Young Lady

Selamat malam.
Malam ini lagi-lagi aku sendiri. sendiri adalah hal yang baik sekaligus buruk untuk ku. Baik karena aku bisa melakukan apapun yang aku mau. Dan buruk karena saat ini aku akan merasa kesepian.
Tapi untuk malam ini, aku sangat menikmati kesendirian ku. Karena aku ingin bercerita pada diriku sendiri. Karena aku memang ingin sendiri untuk malam ini.
Ketenangan yang tercipta saat aku sendiri walaupun rasa rindu tak pernah berkurang sedikitpun untuk sosok teman di sekeliling ku.
Aku mengaduh pada hati, tentang rasa lelah yang menyerang tubuh ku. Begitu pun hati yang mengaduh pada tubuh ku, tentang kejenuhan dengan rutinitas ku. Mata ku pun menggambarkan rasa lelahnya dengan sangat sayup. Tapi bibir ku masih saja tetap tersenyum walaupun terkadang senyum nya kecut. Aku harus melakukan sesuatu, dan mungkin aku butuh seseorang untuk itu. Walaupun aku belum terlalu yakin.
Dua menit yang lalu aku memejamkan mata, berpikir tentang apa yang akan ku tulis dan apa yang akan ku lakukan. Yang bisa membuat ku bahagia dan orang lain pun bisa juga merasakan kebahagian itu. Aku selalu ingin orang di sekeliling ku bahagia. Tapi aku selalu ingin menjadi segalanya untuk semua orang, dan itulah sifat ku yang aku sendiri pun tak suka. Dan saat ini juga, aku janji akan membuangnya sejauh mungkin. Karena aku tahu, itu tak baik untuk ku dan aku tahu aku bisa melakukannya.
Aku mencintai mu,,,.^_^

Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
          Aku masih terlalu kaku. Hingga membuat semua nya nampak berlebihan. Entah bagaimana cara memulai dan mengakhirinya.
Apa boleh aku berkata, semuanya sudah terlanjur,,,??????
         Saat ini aku  sendiri,  tanpa kawan dan tanpa  lawan. Aku ingin menjawab semua tanya yang  ada dalam diri. Kekosongan yang ada setiap waktu. Cerita yang sama dan membuat bosan. 
          Ini bukan saat yang aku ingin kan. Bukan hari ini yang aku mimpi kan.
          Aku rindu pada mereka yang dulu selalu ada bersama ku. Mereka yang dulu punya mimpi dan harapan yang indah dengan ku. Mereka yang hadir sebagai sahabat. Mereka yang berjalan tanpa batas. mereka yang memeluk ku erat. Mereka yang dulunya membuat janji dengan ku.
           Saat ini jalan yang kita lewati berbeda. Dan itu membuat kita terpisah. jauh disana kau sibuk dengan pekerjaan mu. Sementara aku, kembali melanjut kan pendidikan di Perguruan Tinggi. Dua hal yang sungguh sangat berbeda. 
            Air mata menetes saat ini, saat aku mengingat mu dan hampir saja melupakan. Entah apa yang salah pada diri ku,,,?????? Aku tak tau,,,,,. 
            Aku ingin berkata aku merindukan mu, saat aku sendiri. Dan aku ingin mendengar cerita mu saat tak satu pun orang yang ingin bercerita dengan ku. Dan semua itu membuat ku malu pada mu.
            Aku sadar, sikap ku ini membuat ku tak pantas menjadi sahabat mu lagi. MAAFKAN AKU.


Share
Tweet
Pin
Share
No komentar
Newer Posts
Older Posts

About Me

Nur rahmi
View my complete profile

Categories

  • Cerpen (35)

recent posts

Blog Archive

  • ►  2014 (11)
    • ►  December (1)
    • ►  November (3)
    • ►  September (1)
    • ►  June (3)
    • ►  March (1)
    • ►  February (1)
    • ►  January (1)
  • ▼  2013 (24)
    • ►  December (1)
    • ►  November (3)
    • ▼  June (2)
      • CATATAN UNTUK KU
      • MENGINGAT MU SAAT HAMPIR MELUPAKAN MU
    • ►  April (1)
    • ►  March (5)
    • ►  February (7)
    • ►  January (5)

Total Pageviews

Translate

Follow Me

Created with by ThemeXpose